QUBIC Crypto Melonjak 23% Hari Ini, Bagaimana Cara Kerja Qubic?
Jakarta, Pintu News – Harga Qubic (QUBIC) crypto melonjak signifikan hingga 23% hari ini, mencuri perhatian di pasar kripto dengan nilai saat ini berada di $0,052804. Lonjakan ini disertai peningkatan volume perdagangan harian sebesar $18,62 juta, menandakan minat investor yang terus meningkat terhadap token ini.
Sebagai salah satu proyek yang menarik perhatian, Qubic crypto menghadirkan teknologi blockchain inovatif dengan fokus pada efisiensi dan skalabilitas. Lalu, bagaimana sebenarnya cara kerja Qubic dan apa yang membuatnya menarik bagi para investor?
Harga QUBIC Crypto Naik 23,42% dalam Waktu 24 Jam
Sumber: CoinMarketCapHarga Qubic (QUBIC) mengalami kenaikan signifikan sebesar 23,42% dalam 24 jam terakhir, mencapai $0,052804. Kenaikan ini didukung oleh lonjakan volume perdagangan yang mencapai $18,62 juta, naik hampir 89,37% dibandingkan periode sebelumnya.
Kapitalisasi pasar QUBIC kini mencapai $340,87 juta, menandakan tingkat kepercayaan yang meningkat dari para investor.
Baca juga: Pi Network Update (28/11/24): 1000 Pi Network Berapa Rupiah?
Pasokan yang beredar saat ini adalah 121,57 triliun QUBIC, dari total pasokan sebesar 123,04 triliun. Lonjakan harga ini menunjukkan optimisme pasar terhadap QUBIC, yang semakin menarik perhatian di dunia cryptocurrency.
Dengan performa positif ini, QUBIC tampaknya menjadi salah satu altcoin yang patut dipantau di pasar crypto.
Apa Itu Qubic Crypto?
Qubic adalah platform komputasi awan terdesentralisasi yang memanfaatkan teknologi ledger terdistribusi untuk mendukung aplikasi desentralisasi (DApps), smart contract, dan pelatihan AI .
Salah satu inovasi utama Qubic adalah Proof-of-Work yang Bermanfaat (uPoW), di mana energi penambangan diarahkan untuk melatih jaringan saraf buatan (ANN), bukan sekadar memecahkan teka-teki kriptografi.
Adapun fitur utama dari Qubic adalah Qubics Modular , sebuah unit komputasi yang dapat digabungkan untuk membangun aplikasi terdesentralisasi. Selanjutnya ada Oracles Terintegrasi yang mendukung pengambilan data eksternal secara real-time untuk digunakan dalam smart contract.
Selain itu ada Ekonomi Berkelanjutan, di mana token QUBIC dibakar selama pelaksanaan smart contract , mengontrol inflasi dan mendukung nilai token. Dan yang terakhir dan tidak kalah penting adalah Desentralisasi Total, di mana jaringan dikelola oleh 676 node validator (Computors), memastikan stabilitas dan keamanan tanpa dominasi entitas tunggal.
Baca juga: 5 Altcoin dengan Potensi Harga 100 Kali Lipat!
Bagaimana Qubic Crypto Bekerja?
Qubic crypto menggabungkan pelatihan AI dengan keamanan blockchain melalui model uPoW. Dalam ekosistem ini:
- Computors bertanggung jawab atas pengelolaan transaksi, pelaksanaan smart contract, dan pelatihan AI.
- Validator harus mencapai konsensus dua per tiga suara untuk memastikan desentralisasi.
- QUBIC digunakan sebagai “bahan bakar” ekosistem untuk eksekusi kontrak dan layanan oracle .
Token ini juga mendukung pelatihan AI dan akan terus dibakar, mengurangi suplai dan meningkatkan nilai jangka panjang.
Lebih lanjut, Qubic crypto menawarkan solusi untuk berbagai sektor, mulai dari manajemen rantai pasok hingga keuangan. Dengan fitur oracles, smart contract dapat bereaksi terhadap data eksternal seperti harga saham atau cuaca secara real-time. Ekosistem ini dirancang untuk berkembang dengan kontribusi komunitas, menciptakan inovasi berkelanjutan.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain .
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Bit2Me Academy – What is Qubic? Diakses tanggal 28 November 2024.
- Bitget Academy – What is Qubic and How Does it Work? Diakses tanggal 28 November 2024.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Prajual IDGN Capai $0,252, Naik 600% dalam 7 Hari jelang Listing
Pendiri Hex Richard Heart dicari oleh Interpol, Europol atas tuduhan penggelapan pajak dan penyerangan
Interpol telah mengeluarkan "Red Notice," atas permintaan Finlandia, untuk pendiri Hex dan PulseChain, Richard James Schueler, alias Richard Heart, atas tuduhan penggelapan pajak besar-besaran dan penyerangan. Daftar penjahat paling dicari Europol juga menampilkan Schueler, dan mengklaim bahwa ia secara fisik menyerang seorang korban berusia 16 tahun dengan menjatuhkannya ke tanah dan memukulnya berulang kali. "Rasanya hebat menjadi dicari. Tidak ada yang bisa menghentikan ide yang waktunya telah tiba," tulis Schueler di X Sabtu malam, dalam sebuah postingan yang mungkin r
Inilah 5 Kripto yang Siap Melawan Ancaman Komputer Kuantum
SEC mendenda anak perusahaan Jump Trading sebesar $123 juta karena mendukung stablecoin TerraUSD selama depeg
Ringkasan Singkat SEC dan Tai Mo Shan, anak perusahaan unit kripto Jump Trading, telah mencapai kesepakatan di mana yang terakhir akan membayar denda sekitar $123 juta setelah menghabiskan $20 juta untuk membantu menopang stablecoin TerraUSD pada Mei 2021. Tai Mo Shan akan membayar penalti tersebut tanpa mengakui atau menyangkal temuan SEC, sesuai dengan kesepakatan tersebut.