Apa itu Hyperlane (HYPER)? Layer Pesan Pertama yang Menghubungkan Semua Blockchain

Seiring dengan pertumbuhan dunia blockchain, begitu pula dengan jumlah jaringan independen. Ethereum, Solana, Sui, dan banyak lagi yang lainnya menawarkan keunggulan yang berbeda — tetapi mereka tidak secara alami berbicara dalam bahasa yang sama. Kurangnya komunikasi antara blockchain menciptakan hambatan bagi pengembang dan pengguna. Hal ini membatasi cara kerja aplikasi di seluruh chain, dan seberapa mudah aset atau data dapat berpindah di antara mereka.

Di situlah protokol interoperabilitas berperan. Protokol-protokol ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara blockchain dengan mengizinkan mereka untuk bertukar informasi dan berinteraksi. Salah satu proyek terbaru yang menangani tantangan ini adalah Hyperlane — sebuah protokol yang dibangun untuk menghubungkan chain yang berbeda melalui layer pesan. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu Hyperlane, cara kerjanya, tokenomik HYPER, dan cara membeli Hyperlane (HYPER).

Apa itu Hyperlane (HYPER)?

Hyperlane atau HYPER, adalah protokol interoperabilitas cross-chain yang didirikan pada tahun 2022 oleh Jon Kol, Asa Oines, dan Nam Chu Hoai. Hal ini diciptakan untuk memecahkan salah satu tantangan terbesar dalam teknologi blockchain: memungkinkan komunikasi bebas hambatan antara jaringan blockchain yang berbeda. Hyperlane memungkinkan kontrak pintar untuk mengirim pesan, memicu fungsi, dan memindahkan data di seluruh chain — bukan hanya token. Hal ini memungkinkan untuk membangun aplikasi terdesentralisasi (dApp) yang beroperasi di berbagai ekosistem.

Tidak seperti bridge blockchain tradisional, Hyperlane bersifat tanpa izin dan modular. Pengembang dapat menggunakan protokol ini di lebih dari 140 blockchain — baik itu blockchain Arbitrum, Solana, Cosmos SDK, atau rollup yang lebih baru — tanpa memerlukan persetujuan. Protokol ini mendukung interoperabilitas antara Layer 1, Layer 2, dan chain khusus aplikasi, sehingga memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi proyek dalam memperluas dan menghubungkan layanan mereka.

Fitur utama Hyperlane adalah penggunaan Interchain Security Module (ISM). Kontrak pintar yang dapat disesuaikan ini memverifikasi asal dan keaslian pesan cross-chain. ISM dapat dikonfigurasikan, digabungkan, atau dibuat khusus agar sesuai dengan kebutuhan keamanan aplikasi yang berbeda. Pendekatan modular terhadap keamanan blockchain ini menjadikan Hyperlane sebagai fondasi yang fleksibel untuk membangun platform DeFi cross-chain, proyek NFT, alat tata kelola DAO, dan banyak lagi.

Cara Kerja Hyperlane

Hyperlane didesain untuk membantu blockchain mengirim pesan satu sama lain dengan cara yang dapat diandalkan dan fleksibel. Hal ini membagi prosesnya menjadi dua bagian utama: transportasi (bagaimana pesan bergerak di antara chain) dan keamanan (bagaimana pesan-pesan tersebut diverifikasi). Pemisahan ini memberikan kontrol yang lebih besar kepada para pengembang dan membuat protokol ini lebih mudah digunakan di berbagai lingkungan blockchain.

1. Kontrak Kotak Masuk

Setiap blockchain yang mendukung Hyperlane memiliki kontrak pintar Kontak Masuk. Kontrak ini adalah titik masuk dan keluar untuk semua komunikasi interchain.

● Ketika kontrak pintar di Chain A ingin mengirim pesan ke Chain B, ia menggunakan fungsi pengiriman Kotak Masuk. Pesan ini kemudian ditambahkan ke Merkle tree — sebuah struktur data khusus yang membantu membuktikan bahwa pesan tersebut benar-benar dibuat.

● Pada chain penerima, fungsi proses Kotak Masuk dipanggil untuk menyelesaikan pengiriman pesan. Fungsi pegangan mengirimkan pesan ke aplikasi yang tepat.

Kontrak kotak surat adalah inti dari sistem pengiriman pesan Hyperlane. Setiap chain dalam jaringan memiliki satu.

2. Relayer

Relayer adalah layanan di luar chain yang mengawasi pesan baru di Kotak Masuk.

● Ketika sebuah pesan dibuat pada chain asal, sebuah relayer mengambilnya.

● Kemudian mengumpulkan metadata — termasuk tanda tangan validator yang diperlukan — dan mengirimkan pesan ke kontrak Kotak Masuk chain tujuan.

● Relayer tidak dipercaya secara default. Mereka tidak memeriksa apakah pesan itu valid — mereka hanya membantu mengirimkannya.

Siapa pun bisa menjalankan relayer, yang membuat jaringan tetap terbuka dan terdesentralisasi.

3. Interchain Security Module (ISM)

ISM adalah kontrak pintar yang melindungi sistem dengan memverifikasi pesan cross-chain.

● Mereka memeriksa apakah pesan yang tiba di chain tujuan benar-benar dikirim dari chain asal.

● Hyperlane memberikan kontrol penuh kepada para pengembang di sini. Mereka dapat menggunakan ISM default yang sederhana, memilih versi yang sudah jadi dengan pengaturan khusus, atau membuat ISM yang sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan aplikasi mereka.

Pendekatan modular ini berarti setiap proyek dapat memilih seberapa kuat atau fleksibel kebutuhan keamanannya.

4. Validator

Validator memainkan peran kunci dalam memverifikasi pesan.

● Mereka mengawasi Kotak Surat pada setiap chain dan menandatangani Merkle root — ringkasan kriptografi dari semua pesan terbaru.

● Tanda tangan digital mereka bertindak sebagai bukti bahwa pesan telah dimasukkan dalam pos pemeriksaan yang valid.

Tidak seperti kebanyakan protokol, Hyperlane tidak bergantung pada satu set validator. Setiap aplikasi dapat memilih kelompok validatornya sendiri berdasarkan seberapa besar kepercayaan dan desentralisasi yang diinginkannya.

5. Interchain Gas Payment (IGP)

Mengirim pesan di seluruh chain membutuhkan biaya — tidak hanya di chain asal, tetapi juga di chain tujuan.

● Hyperlane membuat hal ini lebih mudah dengan kontrak Interchain Gas Paymaster (IGP).

● Kontrak pintar ini memungkinkan pengguna untuk membayar biaya gas di muka pada chain asal. Pembayaran tersebut kemudian digunakan untuk menutupi biaya pada chain tujuan ketika pesan dikirimkan.

Sistem ini meningkatkan pengalaman pengguna dan menjamin bahwa relayer dapat mengirimkan pesan tanpa penundaan.

6. Warp Routes

Warp Routes adalah solusi penghubung token bawaan Hyperlane.

● Mereka mendukung pemindahan token ERC-20, NFT, dan aset native antar chain.

● Token pada chain sumber terkunci, dan versi terbungkus (wrapping) diminting pada chain tujuan. Ketika token dikirim kembali, versi yang dibungkus (wrapping) akan dibakar dan yang asli akan dibuka.

Warp Routes menggunakan sistem pesan dan verifikasi yang sama dengan sistem Hyperlane lainnya, yang menjaga desain tetap konsisten dan aman.

Apa itu Tokenomik HYPER?

HYPER adalah native token dari protokol Hyperlane. Protokol ini memainkan peran sentral dalam sistem ekonomi dan keamanan protokol. HYPER digunakan untuk staking, pemilihan validator, dan memberi hadiah kepada pengguna yang membantu menjalankan dan menggunakan jaringan. Token ini ada di berbagai blockchain, termasuk Ethereum, BNB Chain, Arbitrum, Base, dan Optimism. HYPER memiliki suplai maksimum 1 miliar token, yang akan dirilis sepenuhnya selama periode 25 tahun. Pada saat peluncuran, 177.7 juta token HYPER telah beredar.

Ketika pengguna staking HYPER ke dalam brankas Symbiotic, mereka akan menerima token staking likuid yang disebut stHYPER. Token ini mewakili jumlah staking mereka dan dapat dipegang atau digunakan untuk mendapatkan hadiah staking. Semakin lama pengguna memegang stHYPER tanpa memindahkan atau menariknya, semakin tinggi bonus HyperStreak mereka — pengganda hadiah berdasarkan konsistensi dan loyalitas. Unstaking membutuhkan menunggu melalui siklus zaman, biasanya berlangsung sekitar 30-60 hari.

Validator yang mengamankan verifikasi pesan pada chain yang didukung juga dipilih berdasarkan staking HYPER mereka. Mereka yang termasuk dalam Interchain Security Module (ISM) default chain mendapatkan hadiah validator sebagai komisi dari pool staking. Untuk menjaga kepercayaan, Hyperlane menyertakan mekanisme pemotongan (slashing) yang menghukum validator yang bertindak tidak jujur atau mengirimkan data yang tidak valid, yang membantu melindungi integritas pesan di seluruh chain.

HYPER juga mendukung sistem hadiah jaringan. Stakers mendapatkan hadiah reguler, validator menerima komisi, dan pengguna yang mengirim pesan antar chain dapat memenuhi syarat untuk mendapatkan Expansion Rewards (Hadiah Ekspansi). Secara keseluruhan, tokenomik HYPER didesain untuk menyelaraskan insentif antara pengguna, validator, dan pengembang — mendorong partisipasi jangka panjang dan membantu mengamankan protokol seiring dengan pertumbuhannya.

Alokasi Token Hyperlane (HYPER)

Apakah Hyperlane Aman?

Hyperlane mengambil pendekatan yang fleksibel terhadap keamanan dengan mengizinkan para pengembang untuk memutuskan bagaimana pesan antar blockchain diverifikasi. Hal ini dilakukan melalui Interchain Security Module (ISM) — kontrak pintar yang bertindak sebagai layer keamanan khusus. Beberapa aplikasi mungkin menggunakan pengaturan sederhana, sementara yang lain dapat membangun sistem verifikasi multi-layer dengan tanda tangan validator atau persetujuan multi-tanda tangan. Hal ini bukan satu ukuran untuk semua, yang sangat kuat, tetapi juga berarti keamanannya tergantung pada seberapa baik setiap aplikasi dikonfigurasi.

Untuk menjaga agar para validator tetap jujur, Hyperlane menggunakan mekanisme slashing (pemotongan) yang menghukum siapa pun yang mencoba menipu sistem. Jika validator menandatangani pesan yang tidak valid, mereka berisiko kehilangan sebagian dari HYPER yang mereka staking. Dikombinasikan dengan partisipasi terbuka untuk para relayer dan validator, dan jalur yang jelas menuju penegakan yang terdesentralisasi, Hyperlane menyediakan alat untuk keamanan yang kuat — tetapi menyerahkan keputusan akhir ke tangan para pembangun.

Bagaimana cara membeli Hyperlane (HYPER)?

Jika kamu tertarik untuk menambahkan HYPER ke dalam portofolio kamu, kabar baik — sekarang lebih mudah untuk mengaksesnya. Hyperlane (HYPER ) secara resmi terlisting di Bitget Zona Inovasi dan Zona Web3.

● Deposit Tersedia: Sudah terbuka

● Perdagangan dimulai: 22 April 2025, pukul 18.10 WIB

● Waktu Penarikan: 23 April 2025, pukul 19.10 WIB

● Pasangan Perdagangan Spot: HYPER/USDT

Buat akun Bitget kamu dengan mudah dan mulailah trading Hyperlane (HYPER)

Kesimpulan

Hyperlane memperkenalkan cara yang fleksibel dan terbuka bagi blockchain untuk berkomunikasi — tidak hanya melalui transfer token, tetapi juga melalui pesan yang dapat membawa data, instruksi, dan interaksi real-time. Arsitektur modularnya, penerapan tanpa izin, dan keamanan yang dapat disesuaikan menjadikannya alat yang ampuh untuk pengembang yang membangun di dunia multi-chain.

Seiring dengan pertumbuhan blockchain yang semakin kompleks, kebutuhan akan infrastruktur cross-chain yang mulus menjadi semakin mendesak. Hyperlane memenuhi kebutuhan ini dengan membuat interoperabilitas dapat diakses dan beradaptasi. Teknologinya sudah ada di sini — pilihannya sekarang ada di tangan para pembangun.

Trading Hyperlane (HYPER) di Bitget sekarang!

Disclaimer: Opini yang diungkapkan dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Artikel ini bukan merupakan dukungan terhadap produk dan layanan apa pun yang dibahas atau panduan investasi, keuangan, atau perdagangan. Disarankan untuk berkonsultasi dengan para profesional yang berkualifikasi sebelum membuat keputusan keuangan.